Kembali Terjadi Tongkang Tabrak Jembatan di Batanghari, Ditpolairud Polda Jambi Panggil Pemilik Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai

Home / Hukrim / Peristiwa

Selasa, 10 Mei 2022 - 23:18 WIB

Kanit Resmob Polda Jambi Ditikam Pelaku DPO Curas & Curat Dengan Tombak

Bidik Indonesia News, JAMBI – Kanit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jambi AKP Silaen harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi setelah ditombak oleh Taufik Hardiansyah alias Taufik Galing (32), buronan terkait sejumlah kasus pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian dengan pemberatasan (curat).

Taufik sendiri tewas setelah ditembak oleh petugas kepolisian yang melakukan penangkapan. Peristiwa tersebut terjadi di kediaman Taufik di wilayah Tanjungpasir, Kecamatan Danauteluk, Kota Jambi.

Direktur Reskrimum Polda Jambi Kombes Pol Kaswandi Irwan mengatakan, sekira pukul 18.00 WIB, Selasa (10/5), pihak kepolisian mendapat informasi jika Taufik tengah berada di kediamannya.

Menindaklanjuti informasi itu, tim gabungan dari Resmob Polda Jambi, Opsnal Polresta Jambi, Polres Batanghari, dan Polres Muarojambi langsung mendatangi kediaman Taufik.

BACA LAINNYA  Ungkap Pelaku Pembunuhan Driver Maxim, Ditreskrimum Polda Jambi Tangkap Tiga Pelaku

“Di TKP, pelaku (Taufik, red) yang telah mengetahui kedatangan polisi sempat berteriak, ‘silakan tangkap, saya sudah siap. Saya akan melakukan perlawanan’. Tim lalu mengepung kediaman pelaku,” kata Kaswandi saat dikonfirmasi wartawan di RSUD Raden Mattaher Jambi.

Ditambahkan Kaswandi, AKP Silaen yang saat itu memimpin penangkapan, langsung masuk ke rumah bersama beberapa orang anggota. Namun pelaku yang sudah menunggu di dalam rumah, langsung menombak AKP Silaen.

“Anggota kita, AKP Silaen posisinya di depan, karena dia yang memimpin. Saat itu dia mengenakan rompi (anti peluru, red), tapi ditusuknya di perut kiri. Tusuk menggunakan tombak ikan,” beber Kaswandi.

Setelah AKP Silaen ditombak, anggota yang berada di belakangnya lantas mengambil tindakan tegas terukur terhadap pelaku. Dikatakan Kaswandi, anggota melepaskan tiga tembakan ke arah dada yang menyebabkan pelaku tewas.

BACA LAINNYA  Melawan saat Akan di Tangkap, Tim Sultan Satreskrim Polres Tebo Tangkap Satu Pelaku dan Lakukan Tindakan Tegas Terukur

“Terkait kejadian ini, sudah kita berikan pengertian kepada keluarga pelaku. Kita sampaikan apa adanya. Tindakan tegas diambil karena tindakan pelaku juga beresiko terhadap anggota lainnya,” kata Kaswandi.

Dikatakannya lagi, AKP Silaen juga sempat mengalami kritis. Bahkan saat dilarikan ke rumah sakit tombak masih menancap di badannya. “Alhamdulillah sudah dioperasi,” ujar Kaswandi.

Lebih lanjut Kaswandi mengatakan, Taufik Hardiansyah alias Taufik Galing merupakan DPO (daftar pencarian orang) terkait 11 kasus curas maupun curat di sejumlah wilayah.

“Ada 11 TKP Enam TKP curas di wilayah Polres Batanghari, dua TKP di Polresta Jambi masing-masing satu curas dan satu curat, serta tiga TKP di Muarojambi,” pungkas Kaswandi. (Dhea) 

Share :

Baca Juga

Hukrim

Polres Tanjab Timur Pres Rilis Ungkap Kasus Perampokan Kakek dan Nenek

Hukrim

Mobil Tangki Milik PT. PAN Diamankan Pihak Kepolisian Buntut Dari Terbakarnya Kapal TB Bojoma 2906

Hukrim

Ditreskrimsus Polda Jambi Amankan Dua Pelaku dan Satu Unit Truk Pengangkut BBM Ilegal

Hukrim

Polres Kerinci Berhasil Amankan Pelaku Pengedar Narkoba, 1 Diantarnya Honorer Pol PP Kota Sungai Penuh

Hukrim

Diupah 500 ribu, Satu Warga Pelayangan Dibekuk Satresnarkoba Polresta Jambi Beserta 7 Paket Sabu 

Hukrim

Ditangkap Lantaran Curi 53 Jenjang Buah Sawit 

Peristiwa

BREAKING NEWS : Penemuan Bayi Perempuan Gegerkan Warga Kuala Tungkal

Hukrim

Tim Opsnal Polres Tanjabbar Ringkus Terduga Pelaku Curanmor saat Akan Jemput Rekannya