Bidik Indonesia News, Tanjung jabung timur – Tebas layang merupakan salah satu kegiatan program pemerintah melalui BWSS VI Provinsi Jambi yang tujuannya guna perawatan saluran agar sirkulasi air dapat berjalan dengan lancar.
namun sangat disayangkan, apabila kegiatan yang menggunakan uang rakyat tersebut dikerjakan tidak maksimal sehingga sampah dan rumput ganggang terlihat masih menumpuk di beberapa bagian saluran yang berlokasi di Desa Bangun Karya Dusun Pasar Pelita Rt 02 Kecamatan Rantau Rasau Kabupaten Tanjung Jabung Timur – Jambi.
Meski pekerjaan tersebut telah dikatakan selesai, tapi kenapa sampah dan rumput ganggang masih terlihat mengotori saluran?……
Saat dihubungi oleh awak media melalui via telepon, Alin salah satu juru kegiatan terbas layang yang bertugas di wilayah Kecamatan Rantau Rasau mengatakan pekerjaan telah selesai.
“Iya, kerjaan terbas layang sudah selesai, “jawabnya singkat.
Namun, selang beberapa hari tepatnya pada hari Sabtu ( 27/11/2021) saat awak media bersama Alin turun langsung ke lokasi untuk memastikan kebenarannya, dan ternyata benar masih terlihat sampah dan rumput ganggang yang belum diterbas dibeberapa titik saluran.
Saat di tanya terkait adanya rumput ganggang yang belum di terbas, Alin menjelaskan dengan dalih di karenakan terkendala air pasang, sedangkan untuk bagian tengah saluran (parit) tidak bisa terjangkau oleh pekerja yang kerjanya secara manual.
Rencananya, sampah yang masih terdapat di saluran akan di bersihkan ulang dan rumput ganggang yang belum di terbas akan di terbas kembali pada hari senin mendatang.
“Air pasang tidak bisa di kerjakan karena kerja secara manual, untuk sampah dan rumput ganggang yang belum di terbas akan kami terbas kembali pada hari senin besok, “ujarnya. ( DR )