Bidik Indonesia News, JAMBI – Kepala Kepolisian Daerah Jambi Irjen Pol. Albertus Rachmad Wibowo menginstruksikan seluruh jajaran untuk meningkatkan pemantauan terhadap aksi kejahatan yang dapat berpengaruh terhadap kondisi perekonomian selama bulan suci Ramadan, salah satunya penimbunan bahan bakar minyak (BBM).
Sebelumnya, Polres Sarolangun behasil mengamankan pelaku penimbunan 10 ton BBM subsidi jenis solar di wilayah Mandiangin. Dua orang pelaku yang merupakan kakak beradik berhasil diamankan.
Sementara itu di Muarojambi, petugas kepolisian mengungkap aksi penyelewengan BMM subsidi di salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Petugas kepolisian bahkan menggerebek langsung saat petugas SPBU mengisi BBM ke mobil yang telah dimpdivikasi.
“Imbauan dari Bapak Kapolda Jambi tegas, kepada anggota diperintahkan, terutama yang berada di lapangan, segera mengambil upaya hukum jika menemukan pelanggaran. Jangan sampai perekonomian masyarakat terganggu selama bulan suci Ramadan,” kata Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto, Sabtu (2/4).
Ditambahkan Mulia, pihaknya juga selalu berkoordinasi dengan Pertamina terkait permasalahan bahan bakar di Jambi.
Terkait pengungkapan kasus penyelewengan BBM subaidi di Sarolangun dan Muarojambi, Mulai mengatakan saat ini masih dilakukan pengusutan.
“Yang di Sarolangun kan kemarin juga sudah diekspos sama pak Kapolres. Dan untuk yang di Muarojambi juga tengah disusut, dengan di-back up Ditreskreskrimsus Polda Jambi,” pungkasnya.(Dhea)