Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai Sambut Tahun Baru 2024, Yamaha Luncurkan LEXi LX 155 “Simple but MAXi”

Home / Berita

Selasa, 21 Desember 2021 - 22:18 WIB

Wakapolda Jambi Terima Penghargaan Dari Gubernur Jambi

Bidik Indonesia News, Jambi – mewakili Kapolda Jambi, Wakapolda Jambi Brigjen Pol Drs Yudawan Roswinarso, SH, MH menerima penghargaan dari Gubernur Jambi dan menjadi narasumber pada rakor Forkopimda terkait Evaluasi kinerja percepatan dan penangganan pendemi Covid-19 dan penangganan konflik sosial di Provinsi Jambi di Ballroom BW Luxury Hotel Jambi, Selasa (21/12/21).

 

Turut hadir dalam rapat tersebut Dr. Al Haris, S.Sos, MH Gubernur Jambi, Drs. Irawan David Syah, SH. Kabinda Jambi, Edi Purwanto Ketua DPRD Prov. Jambi, Brigjen TNI M. Zulkifli, S.I.P., MM Danrem 042/Gapu Jambi, H. Sudirman, SH, MH Sekda Provinsi Jambi, Sapta Subrata, SH Kajati Jambi. H. Mukti, SE., ME Kepala Kesbangpol Prov Jambi. Kepala Basarnas, Kepala Satpol PP Prov Jambi, Bupati Se-Provinsi Jambi, Unsur Kominda Se-Provinsi Jambi, serta undangan lainnya.

BACA LAINNYA  Sembilan nama Perangkat Desa Kemantan Resmi Dilantik, Ini Nama- Namanya

Dihadapan Forkopimda Provinsi dan Kabupaten kota, Wakapolda Jambi mengatakan bahwa Polda Jambi telah melakukan program vaksinasi dengan berkolaborasi dengan Dinkes Prov. Jambi sehingga capaian vaksinasi Prov. Jambi dapat memenuhi target nasional diatas 70% pada dosis I dan diatas 50% pada dosis II.

 

“Sementara itu, Jumlah konflik sosial yang terdata sd 20 Desember 2021 sebanyak 5 konflik masyarakat dengan masyarakat, 56 konflik masyarakat dengan perusahaan, dan 2 konflik perusahaan dengan perusahaan,” ujarnya.

Dijelaskan Jenderal Bintang satu ini bahwa konflik tersebut disebabkan diantaranya sengketa kepemilikan lahan, pengelolaan izin usaha pemanfaatan lahan, pendudukan dan pemanenan lahan tanpa izin, pengrusakan lahan, perpanjangan izin HGU, dll.

 

“Polda Jambi berupaya melakukan kegiatan preventif dengan lintas sektoral dan timdu guna mencari solusi penyelesaian konflik tersebut,” tandas Alumni Akpol 1989 ini.

BACA LAINNYA  SMSI dan Kesbangpol Jambi Gelar FGD Kolaborasi Media Online dan Pemerintah, Ciptakan Pemilu Damai Berkualitas

 

Kegiatan Rakor Forkopimda Se-Provinsi Jambi dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti UU No 7 Tahun 2012 tentang Penanganan Konflik Sosial dan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemda serta Permendagri Nomor 11 tahun 2019 tentang Perangkat daerah yang melaksanakan Urusan Kesatuan Bangsa Dan Politik Kegiatan tersebut juga dilakukan apresiasi kepada setiap Kepala Daerah dan Instansi yang telah memberikan kontribusi percepatan vaksinasi dan penanganan pandemi Covid-19 di Provinsi Jambi.

 

Disela sela acara, Gubernur Jambi memberikan Piagam Pengharga kepada Wakapolda Jambi, Kabinda Jambi, Danrem 042/Gapu, Kajati Jambi, Ketua DPRD Prov Jambi dan Bupati/Walikota Se-Prov Jambi dalam rangka penanganan covid-19 dan pelaksanaan vaksin di Provinsi Jambi. (Dhea)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Berita

Sidang WIPO ke-64, Menkumham Sampaikan Dukungan Indonesia terhadap Pemajuan Kekayaan Intelektual Global

Berita

Polda Kalteng Tangkap Puluhan Pelaku Tambang Emas Ilegal dan Amankan Barang Bukti 1,3 kg Emas 

Berita

Tim SAR Gabungan Temukan Korban yang Hilang di Area Pertambangan Kabupaten Sarolangun

Berita

Dit narkoba Polda Jambi Di back Up Dit Tipid Narkoba Bareskrim Polri Berhasil Amankan Sabu Cair Seberat 264,7 Kg

Berita

Semangat Tanpa Kenal Lelah, Masyarakat Teluk Gora Bersama Satgas Tmmd Ke 118 Lembur Membangun Paud Nurul Fallah

Berita

Ojk Perkuat Perusahaan Modal Ventura Dorong Umkm dan Perekonomian Nasional

Berita

Ini Alasan Emak-emak di Seberang Siap Menangkan Mohd Indrawan Husairi Menuju Senayan

Berita

Wakapolri Bicara Bagaimana Melindungi Dunia Pendidikan dari Paham Radikalisme