Jambi– Dalam upaya mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) sejak dini, Koramil 415-01/Suak Kandis bersama tim penanggulangan Karhutla menggelar latihan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan sosialisasi penanganan Karhutla. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Pulau Mentaro, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi, Jum’at (05/07/2024) dengan melibatkan Tim Posko dari empat desa (Desa Pulmen, Seponjen, Londerang, Rantau Panjang, dan Sungai Aur), Daops Kota Jambi, serta Pokja BRGM Jambi.
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap potensi Karhutla yang meningkat memasuki musim kemarau di Kabupaten Muaro Jambi. Simulasi Bimtek dan sosialisasi ini merupakan bentuk komitmen bersama dalam mencegah terjadinya Karhutla.
Danramil 415-01/Suak Kandis, Kapten Inf Kusnaidi, menekankan pentingnya langkah antisipatif dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan.
“Langkah antisipatif ini sangat diperlukan dalam mencegah terjadinya Karhutla. Oleh karena itu, kami bersama Polsek, Tim Manggala, dan Pokja BRGM melakukan latihan gabungan simulasi Bimtek dan sosialisasi pencegahan penanggulangan dini Karhutla di Desa Pulau Mentaro,” ujar Kapten Inf Kusnaidi.
Latihan yang dilaksanakan di Lapangan Sepakbola Desa Pulau Mentaro ini juga melibatkan tim tanggap darurat yang dilengkapi dengan berbagai peralatan pemadam kebakaran. Selain itu, tim juga menjalin komunikasi intensif dengan pihak terkait, termasuk kepolisian, untuk memastikan koordinasi yang efektif saat penanganan Karhutla.
“Melalui simulasi ini, masyarakat diharapkan lebih memahami cara memadamkan api ketika terjadi Karhutla, baik menggunakan air, alat pemadam api ringan (APAR), maupun tangki air atau selang air,” kata Danramil.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi Karhutla, sehingga dapat meminimalisir risiko dan dampak yang ditimbulkan.
