MuaroJambi,- Ratusan warga Desa Betung kecamatan Kumpeh Ilir geruduk kantor Bupati Muaro jambi tuntut penyelesaian lahan koperasi fajar pagi dan menolak keras keberadaan koperasi produsen yang berada di desa betung kecamatan Kumpeh Ilir kabupaten Muaro Jambi selasa.24/09/2024
Konflik Lahan Koperasi fajar pagi dan koperasi produsen kembali mencuat di Kabupaten Muaro Jambi tepatnya di Desa Betung kecamatan Kumpeh Ilir
hal tersebut diungkapkan oleh Rahmadi BPD Desa Betung, ” permasalahan ini di picu pada saat warga Desa Betung anggota koperasi fajar pagi akan memproses kepengurusan program PPTPKH dan TORA yang di laksanakan oleh kementerian lingkungan hidup dan kehutanan, yang proses pendaftarannya dilakukan melalui pemerintah kabupaten Muaro Jambi.
namun dalam kepengurusan tersebut ditolak dikarenakan lahan tersebut telah di klaim atau dikuasai koperasi produsen, namun masyarakat desa Betung yang benar -benar anggota koperasi fajar pagi tidak mengetahui dan tidak merasa ada dalam bagian koperasi produsen tersebut sedangkan kami adalah warga desa betung kami adalah anggota koperasi fajar pagi tidak tahu,” ujar Rahmadi
Ditambahkannya lagi, “Hari ini Sekitar lima ratus warga desa betung melakukan aksi demo ke kantor bupati Muaro Jambi menuntut agar Pemkab kabupaten Muaro Jambi segera menyelesaikan permasalahan tersebut” tambahnya
Dari data yang didapat bahwa Koperasi Fajar Pagi berdiri pada Tanggal 07 April Tahun 2000 yang disahkan oleh Menteri Koperasi Pengusaha Kecil dan Menengah dengan Surat Keputusan Nomor : 13/ BH/ KDK.51/IV/2000 yang beralamat di Desa Betung Kecamatan Kumpeh dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Koperasi Fajar Pagi Nomor : 027/PAD/KOPERINDAG/IV/2005 dengan Sektor Usaha yakni Unit Usaha Perkebunan Kelapa Sawit, Unit Usaha Pemasaran Kelapa Sawit, Unit Usaha Pengadaan Sembilan Bahan Pokok, Unit Usaha Angkutan, Unit Usaha Penyaluran Saprodi, Unit Usaha Penampungan Hasil Pertanian, Anggota unit Usaha Perkreditan dan Jasa
Kegiatan aksi demonstrasi damai tersebut dijaga pihak keamanan dari Polres Muaro Jambi dan disambut langsung pihak Pemkab Muaro Jambi dan Pemkab berjanji akan menyelesaikan permasalahan tersebut,
“Melalui dinas Kesbangpol akan melakukan pertemuan dengan semua pihak terkait pada tanggal Kamis 26/09/2024″ujar salah satu warga.(*)
