Kembali Terjadi Tongkang Tabrak Jembatan di Batanghari, Ditpolairud Polda Jambi Panggil Pemilik Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai

Home / Peristiwa

Minggu, 22 Mei 2022 - 21:03 WIB

Warga Suak Labu Heboh Bunga Bangkai Tumbuh di Pekarangan Rumah

Bidik Indonesia News, KUALA BETARA – Bunga Raflesia atau dikenal dengan sebutan Bunga Bangkai itu muncul dan tumbuh segar di RT 02, Desa Suak Labu, Kecamatan Kuala Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang membuat heboh masyarakat sekitar.

Bunga flora khas Provinsi Bengkulu ini pertama kali ditemukan di pekarangan rumah Ketua RT 02 Desa Suak Labu, Ali, bunga itu berbau bangkai yang menyengat.

Istri Ali, Muslikah mengatakan suaminya pertama kali menemukan bunga bangkai itu pada Rabu (18/5/22) lalu.

Saat itu kata dia, suaminya akan mengambil plastik untuk membuang sampah. Namun, saat itu melihat ada bunga bangkai sudah tumbuh besar.

BACA LAINNYA  Danrem 042/Gapu Pimpin Apel Gabungan TNI-Polri di Lapangan Mapolda Jambi

“Awalnya saya gak percaya ketika suami ngasih tau. Saya kira tanaman bunga yang saya tanam. Ternyata Bunga Bangkai itu,” katanya, Sabtu (21/5/22).

Dijelaskan, bunga tersebut selalu mengeluarkan bau bangkai yang menyengat saat sore hari hingga pagi hari.

“Kalau jam 5 sore bauk sudah macam bauk bangkai sampai malam sampai pagi,” ujarnya.

Menurutnya, setelah bunga itu viral banyak masyarakat datang ke rumahnya untuk melihat bunga bangkai itu. Masyarakat yang datang itu datang dari berbagai tempat.

“Ada yang dari Tungkal dan sekitarnya kesini. Makanya itu saya kasih pagar kabal biar ga rusak,” ucapnya.

BACA LAINNYA  Setelah 1 Hari Pencarian, Jasad Karyawan PT. Angkasa Raya Yang Tenggelam Akhirnya Ditemukan

Saat ini kata dia, bunga itu sudah mulai layu. Tempat dimana bunga itu keluar merupakan tempat pembuangan sampah dan kulit pinang.

“Makanya agak cekung karna tanahnya di ambil untuk tanaman cabai kan bagus bekas bakaran,” tutupnya

Sementara itu, pengunjung bunga bangkai, Muhamad Yasak mengatakan baru pertama kali melihat bunga tersebut.

Makanya, kata dia dirinya datang ke lokasi untuk memastikan keberadaan bunga yang menjadi endemik Provinsi Bengkulu.

“Baru pertama seumur hidup lihat bunga ini, sayang pas kesini sudah mulai agak layu ini,” tandasnya.(Red) 

Share :

Baca Juga

Peristiwa

Tabrakan Avanza vs Truk di Lintas Timur, Begini Kondisi Penumpangnya

Berita

Suasan Haru Iringi Penyambutan Kedatangan 136 Jamaah Haji Tanjabbar

Peristiwa

Hari Kedua Tim SAR Gabungan melanjutkan Pencarian Korban tenggelam di Sungai Batanghari

Peristiwa

Seorang Pria Nipah Panjang diTemukan Tewas Gantung Diri, Pihak Keluarga Tidak Yakin

Peristiwa

Bengkel Las di Kasang Ludes Tebakar Kerugian Ditafsir Ratusan Juta

Peristiwa

Kelelahan Saat Berenang Menyebrangi Sungai Batang Tebo, Andi Terbawa Arus Dan Tenggelam

Peristiwa

Mobil Truk Ludes Terbakar Saat Hendak Diperbaiki Dibengkel

Peristiwa

2 Orang Tahanan Yang Kabur Dari LPKA Menyerahkan Diri