Sarolangun – Sejumlah figur sudah bermunculan di Kabupaten Sarolangun pasca pendaftaran Bacaleg dari setiap partai untuk berpartisipasi dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024 mendatang.
Berbagai kalangan baik dari tokoh masyarakat, pengusaha dan pemuda sudah menyatakan siap maju untuk memperebutkan kursi anggota DPRD Kabupaten Sarolangun Pada Pemilu 2024.
Salah satunya adalah Agung Gumelar kelahiran Kota Jambi, Orangtua Dari Dusun Karang Mendapo, Agung merupakan sosok pemuda yang siap bertarung membawa perubahan bagi masyarakat Kabupaten Sarolangun.
Pemuda yang akrab disapa Agum ini telah mendaftarkan diri sebagai Caleg DPRD Sarolangun daerah pemilihan (Dapil) 2, yakni Kecamatan Air Hitam, Kecamatan Pauh dan Kecamatan Mandiangin & Mandiangin Timur.
Pantas baginya bertekad bulat maju untuk membawa perubahan di legislatif maupun daerah Sarolangun tanah kelahirannya.
“Niat maju sebagai wakil rakyat Sarolangun ini berangkat dari persoalan tanggung jawab moral untuk berbuat banyak terhadap masyarakat,” ujarnya.
“Saya rasa berbuat di luar sistem belum begitu optimal, sebab itu saya harus masuk sistem dan dapat melaksanakan fungsi, tugas dan hak serta kewajiban dijalur legislatif ini,” ujar Agum Caleg dari Golkar yang memilih nomor urut 7.
Agum menyebutkan niat ini tentunya tak luput dari doa restu dari orang tua dan keluarga.
“Alhamdulillah dukungan banyak berdatangan, bekal support masyarakat, inilah yang dapat mempermudah saya untuk melangkah,” katanya.
Menurutnya, terjun ke politik bukan hanya sekedar tampil sebagai calon legislatif saja. Ia berkeinginan bisa langgeng dipercaturan politik Kabupaten Sarolangun, dan berkontribusi dalam pembangunan Sarolangun.
Menurutnya, fungsi DPRD sudah jelas, pertama legislasi, berkaitan dengan pembentukan peraturan daerah, terus anggaran, kewenangan dalam hal anggaran daerah (APBD), terakhir pengawasan, kewenangan mengontrol pelaksanaan perda dan peraturan lainnya serta kebijakan pemerintah daerah.
“Jika fungsi ini terjalankan dengan baik, pastilah DPRD selalu memperjuangkan hak hak masyarakat. Untuk itu saya harus ikut mencalonkan diri, mohon dukungan dan restunya,” sebutnya.
Ia menilai keberadaan pemuda bisa memunculkan gagasan baru untuk Kabupaten Sarolangun lebih baik, kita harus punya mental keberanian untuk mengambil tindakan. “Saatnya generasi muda membangun,” katanya.