Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai Sambut Tahun Baru 2024, Yamaha Luncurkan LEXi LX 155 “Simple but MAXi”

Home / Berita

Kamis, 23 November 2023 - 13:28 WIB

12 Caleg DPRK Lhokseumawe dari Partai Gelora Indonesia Mundur dari Proses Pemilu 2024

Lhokseumawe – Melihat berbagai perkembangan yang terjadi sejak beberapa minggu terakhir ini terhadap kepengurusan DPD Partai Gelora Kota Lhokseumawe periode 2019-2024 akibat dari kebijakan DPW Partai Gelora Aceh yang tidak tepat. Maka, sebanyak 75 persen Calon Legislatif (Caleg) DPRK setempat dari keseluruhan mengundur diri.

 

Mantan Ketua DPD Partai Gelora Kota Lhokseumawe yang juga sebagai Caleg Dapil Lhokseumawe 1 Banda Sakti, Khalid Ashim mengatakan ini terjadi akibat dari keputusan DPW Partai Gelora Aceh yang menunjuk kepengurusan baru disaat kepengurusan yang saya pimpin on the track.

 

“Maka dengan hal tersebut, kata Khalid, 12 caleg DPRK Kota Lhokseumawe dari Partai Gelora Indonesia mundur dari proses-proses pemenangan pada pemilu 2024, dan tidak perlu memilih kami. Silahkan memilih pilihan anda lainnya,” ujar Khalid Ashim saat Konferensi Pers dengan awak media, Rabu, 22 November 2023.

BACA LAINNYA  Tegas, Satlantas Polresta Jambi Tilang Satu Unit Truk Batu Bara Lewat Jalan Kota

 

Lanjut Khalid, mengingat pada prinsipnya sikap ini lahir dari bentuk dialogis pihaknya untuk tetap menjaga kepentingan Partai yang lebih besar dan atas dasar sebagai generasi awal dalam proses perkembangan dan kemajuan Partai selama ini.

 

Memperhatikan lahirnya Surat Keputusan (SK) pengurus DPD Gelora yang baru dan dengan dicabutnya SK pengurus DPD Gelora yang lama, pihaknya telah mencoba beberapa kali memberikan masukan dan melakukan pertemuan mediasi, namun tidak menghasilkan solusi jalan tengah apapun.

 

“Maka kami dalam forum ini menyatakan sikap untuk menarik diri dari keterlibatan sebagai caleg dan pengurus Partai Gelora Kota Lhokseumawe karena atas dasar cara pandang politik yang selama ini telah berbeda, dan tidak merasakan bagian dari keluarga besar Partai ini,” beber Khalid.

 

12 caleg tersebut juga mengaku juga tidak akan berpartisipasi lagi pada pemenangan proses Pemilihan Legislatif di semua level baik di tingkat DPRK, DPRA maupun DPR RI pada pemilu 2024 mendatang.

BACA LAINNYA  Kapolda Jambi Hadirin Peresmian, Pemberian Penghargaan dan Penandatanganan Prasasti Kantor BNNP Jambi 

 

Berikut nama-nama yang caleg DPRK Lhokseumawe yang menyatakan sikap mundur dari proses Pemilu 2024, yakni dari dapil Banda Sakti: Khalid Ashim, Helli Novita, Muhammad Yacub dan Denny Saputra. Dapil Muara Dua: Muttaqien, Faisal, Raudhah rizkina Sarra dan Nadimah. Dapil Muara Satu: Nurhasanah, Fatif Silmi dan Asrizal. Serta pada Dapil Blang Mangat, Heri saputra.

 

 

“Segala hal yang menyangkut apa apa yang sudah kami lakukan, maka kedepan tidak lagi menjadi pertanggungjawaban kami. Ini sudah menjadi keputusan jalan yang sudah kami ambil, maka silahkan masyarakat memilih calon legislatif lainnya yang mumpuni serta tidak haus jabatan,” tutup Khalid.

 

Zbn 86

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Berita

Akan Dipekerjakan Secara Ilegal di Malaysia, Tim Satgas Polda Jambi Tangkap Pelaku TPPO di Kerinci

Berita

Ini Kronologis Warga Desa Suka Damai Yang Diterkam Hewan Buas (Beruang)

Berita

Personil Polda Jambi Terima Penghargaan dari Kapolda Jambi dan 2 Pin Emas Kapolri

Berita

Polres Batanghari Mengaku Masih Selidiki Kasus Peluru Nyasar

Berita

Terbaik I Tipe B, Polda Jambi Terima Penghargaan Kompolnas Awards 2023, Puluhan Karangan Bunga Ucapan Selamat Banjiri Depan Mapolda Jambi

Berita

Kapolres Muaro Jambi Pimpin Rapat Koordinasi Pengamanan Natal 2021 Dan Tahun Baru 2022

Berita

Ketua BK DPRD Muaro Jambi Adakan Reses di RT 20 Kelurahan Sengeti

Berita

10 Angkutan Truk Batubara Non Plat BH Terjaring Saat Penertiban Kendaraan Truk Plat Non BH