Kembali Terjadi Tongkang Tabrak Jembatan di Batanghari, Ditpolairud Polda Jambi Panggil Pemilik Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai

Home / Berita

Selasa, 4 Juni 2024 - 17:12 WIB

Berantas Tempat Perkembangbiakan Sarang Nyamuk, Babinsa lakukan fogging

Jambi- Nyamuk memang jenis serangga paling nyebelin. Jika menggigit tubuh manusia, mungkin efek samping terkecil adalah rasa gatal yang timbul. Namun paling parahnya jika diakibatkan oleh nyamuk pembawa virus demam berdarah, bisa membuat kematian.

 

Hal inilah yang menyebabkan masyarakat sering kali meminta untuk dilakukan fogging oleh puskesmas atau secara inisiatif melakukan fogging mandiri ditempat tinggalnya.

 

Perubahan cuaca yang tidak menentu dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh manusia, hal ini membuat kita lebih rentan terhadap berbagai penyakit, seperti flu, pilek bahkan Demam Berdarah Dengue (DBD).

 

Fogging adalah tindakan pengasapan dengan menyemburkan racun berupa insektisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

BACA LAINNYA  Polres Tanjab Barat bersama Pemkab Sosialisasi Sejak Dini Bahaya Narkoba di Sekolah Dasar

 

Namun faktanya tindakan ini hanya membunuh nyamuk dewasa saja tidak untuk larva, telur ataupun jentik nyamuk. Selanjutnya telur, larva atau jentik akan berkembang menjadi nyamuk dewasa.

 

Dalam rangka memberantas tempat perkembangbiakan sekaligus untuk mengendalikan populasi dan penularan virusnya, Babinsa Kel. Thehok Koramil 415-10/Jambi Selatan, Serma Edi Sutopo bersama petugas dari Puskesmas Kebun Kopi, melakukan fogging atau pengasapan di wilayah yang ia bina, Senin (03/06/2024).

 

Menurut Edi Sutopo, fogging memang bukan merupakan cara mencegah satu-satunya perkembangbiakan nyamuk Aedes yang ada di sekitar kita, cara utama dan penting untuk pencegahan nyamuk yaitu dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus, yakni Menguras, Menutup dan Mengubur serta upaya plusnya dengan memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk dan memasang kawat kasa pada ventilasi.

BACA LAINNYA  Aplikasi Simpang Bara, Irjen Pol A Rachmad Wibowo : Semoga Bisa Diimplementasikan Dengan Baik

 

Pada musim pancaroba dengan cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini, masyarakat harus tetap waspada terhadap Demam Berdarah Dengue dan harus melakukan perilaku hidup bersih dan sehat dilingkungan masing-masing.

 

Lakukan PSN 3M Plus minimal sekali seminggu ditempat kerja, dirumah dan disekitar lingkungan karena mencegah lebih baik daripada mengobati, pintanya.

Share :

Baca Juga

Berita

Kedapatan Bawa 2 Paket Sabu di Pelabuhan LLSADP, IW Diamankan Ditpolairud Polda Jambi

Berita

Urai Kemacetan, Kepolisian Alihkan Sisa Truk Batubara Yang Parkir di Badan Jalan Ke Pelabuhan Talang Duku

Berita

Satreskrim Polresta Jambi Di Back Up Ditreskrimum Polda Jambi Berhasil Menangkap 15 Orang Komplotan Geng Motor

Berita

1000 Tanda Tangan Masyarakat Tolak Pergeseran Tapal Batas Tanjab Barat

Berita

Kakanwil Kemenkum HAM Jambi : Korban Kecelakaan Pegawai Lapas Kelas IIB Jambi Yang Hendak Membeli ATK , Tidak Ada Tahanan Didalam Nya

Berita

Danrem 042/Gapu Bersama Dandim 0419/Tanjab Bertekat Menyejahterakan Petani Melalui OPLA di Kabupaten Tanjab Timur

Berita

Kabur Ke Riau, Pelaku Pembunuhan Di Sarolangun Diringkus Tim Gabungan Resmob Polda Jambi

Berita

Wako Ahmadi Zubir Gelar Safari di Masjid Nurul Iman Kelurahan Dusun Baru.