Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai Sambut Tahun Baru 2024, Yamaha Luncurkan LEXi LX 155 “Simple but MAXi”

Home / Berita

Jumat, 17 November 2023 - 16:21 WIB

Hj. Hesnidar Haris Tinjau Pelaksanaan Pembelajaran Transisi Menyenangkan di SD Xaverius 1 Kota Jambi

Jambi – Bunda PAUD Provinsi Jambi, Hj. Hesnidar Haris, SE meninjau pelaksanaan pembelajaran transisi yang menyenangkan dari PAUD ke SD, bertempat di SD Xaverius 1 Kota Jambi, Jum’at (17/11/2023). Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua PP PAUD Kota Jambi, Sri Hartati, Kadis Pendidikan Kota Jambi, Mulyadi, Ketua Yayasan serta para Tenaga Pendidik. Kedatangan Bunda PAUD Provinsi Jambi ke sekolah tersebut disambut dengan kegembiraan oleh anak-anak dalam gerak dan tari, selain itu para siswa juga mempersembahkan tarian dan lagu.

Dalam sambutan dan arahannya Bunda PAUD menegaskan pentingnya penguatan transisi yang menyenangkan dari PAUD ke SD. “Masa transisi ini sangat penting, seperti yang disampaikan oleh bapak Menteri jangan sampai anak-anak trauma belajar. Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan harus benar-benar diterapkan di seluruh lembaga Sekolah Dasar yang ada di negeri kita khususnya Kota Jambi. Maka itu, ke depan benar-benar harus mengamati apa yang terjadi di SD terutama di masa-masa transisi PAUD ke SD dan itu kelas 1 sampai kelas 2,” ujar Bunda PAUD.

Dijelaskan Bunda PAUD bahwa pembelajaran yang menyenangkan anak-anak dapat menjadi generasi yang menjadi pembelajar sepanjang hayat. “Calistung diajarkan dengan cara yang menyenangkan karena harapannya adalah anak-anak yang selama ini dengan metode lama mungkin masih banyak anak-anak yang trauma belajar karena kita menerapkan dengan sangat serius dan sangat formal untuk cara menulis berhitung dan membaca itu, sehingga ternyata dalam penelitiannya banyak anak yang trauma belajar. Jika anak-anak trauma belajar artinya anak sepanjang masa akan menjadi anak yang takut belajar, dan tentu saja bukan itu yang kita inginkan,” jelas Bunda PAUD.

BACA LAINNYA  M Syukur Serahkan Berkas ke KPU dan Dinyatakan Lengkap

Bunda PAUD meyakini bahwa di SD Xaverius 1 Kota Jambi telah menerapkan pembelajaran transisi dari PAUD ke SD yang menyenangkan. ”Kami menyaksikan secara langsung dan kami yakin bahwa di SD Xaverius 1 ini sudah melakasanakannya dengan mengikuti standar yang sangat baik, bagaimana transisi PAUD yang menyenangkan dari PAUD ke SD, namun ke depannya kami berharap bahwa hal ini juga bisa ditularkan kepada sekolah-sekolah lainnya, praktik baik ini ditularkan kepada sekolah lainnya,” kata Bunda PAUD.

Bunda PAUD mengharapkan dengan adanya pembelajaran transisi yang menyenangkan akan menghasilkan generasi yang suka belajar. “Dengan menularkan praktik baik ini, kita berharap bahwa generasi-generasi penerus di Provinsi Jambi khususnya di Kota Jambi seperti yang kita harapkan seperti yang disampaikan oleh Menteri ketika pemberian Anugerah Apresiasi Bunda PAUD. Kita berharap bahwa pola yang sudah sejak dulu diperbaiki, tetapi masih saja banyak yang belum menerapkan, justru mementingkan calistung dan mengabaikan hal-hal lainnya sehingga menimbulkan trauma kepada anak usia dini dari TK sampai kelas 1 dan 2,” ucap Bunda PAUD.

BACA LAINNYA  Jelang Nataru, Kapolda Jambi Himbau Masyarakat Jaga Kamtibmas dan Kerukunan Antar Umat Beragama

Dalam kesempatan tersebut Bunda PAUD juga mengajak semua pihak untuk menggaungkan gerakan ini sehingga dapat dilakukan oleh semua sekolah. ”Sebenarnya gerakan ini sejak dulu sudah digaungkan dan mari gerakan ini kita lakukan bersama. Kita semua, sebagai Bunda PAUD, pendidik, tokoh masyarakat kita bertanggung jawab untuk menebarkan gerakan ini agar benar-benar dilaksanakan. Karena kata Bapak Menteri yang kita harapkan adalah generasi ke depan bukanlah generasi yang trauma belajar, tetapi menjadi generasi pembelajar sepanjang hayat. Karena ia suka belajar maka ia akan belajar sepanjang hayatnya dan tentu akan sangat jauh beda kualitas yang trauma belajar dengan yang menjadi pembelajar sepanjang hayat, pasti berbeda hasilnya,” pungkas Bunda PAUD. (Maria Yuliana/Foto : Patra, Adi/Video : Tim Ibu)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Berita

Polres Tanjabbar Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp 7,5 Miliar ke Singapura

Berita

Komitmen Berantas Peredaran Narkotika Di Provinsi Jambi, Gubernur Al Haris Terima Penghargaan P4GN

Berita

GEMAPSI: Raperda Kepemudaan Cermin Bangkitnya Kemajuan Kota Depok

Berita

Wagub Sani Minta Komisi Penyiaran Kawal Pelaksanaan Pemilu 2024

Berita

Warga Ramai-ramai Tangkap Ular Piton Yang di Duga Memangsa IRT

Berita

Lima Pelaku Penggelapan BBM Jenis Solar Diamankan Sat Polairud Polres Tanjab Timur 

Berita

Pastikan Kesehatan Personel, Polres Muaro Jambi Gelar Pemeriksaan Kesehatan

Berita

Tim Macan Satreskrim Polresta Jambi Berhasil Mengamankan 7 Pelaku Geng Motor