Kapolda Jambi Berhasil Dievakuasi, Kapolri Sampaikan Terima Kasih Semua Pihak Kapolres Tanjab Timur Cek Tahanan di Rutan Pastikan Kesehatan  Cegah Kekerasan Anak, Kanwil Kemenkumham Jambi Terima Kunjungan LPA Kota Jambi Tinjau Bangunan Bedah Rumah, Kapolres Tanjab Barat : Insya Allah Pekan Pertama Februari Rampung Mahasiswa Asal Jambi Achmad Ivka Raihan Beserta Tim Wakili Indonesia dan Raih Juara II Tingkat Dunia Dalam Kompetisi East Medical Student Conference Nepal  

Home / Tanjab Timur

Kamis, 3 Maret 2022 - 19:47 WIB

Kualitas Air Tak Layak, Warga Desa Sungai Sayang Enggan Gunakan Sumur Bor

Bidik Indonesia News – Tanjung Jabung Timur, pembangunan sumur bor beserta MCK yang dibangun beberapa tahun lalu berlokasi di Desa Sungai Sayang Kecamatan Sadu Kabupaten Tanjab Timur – Jambi, sudah tidak digunakan masyarakat.

 

Saat ini, bangunan tersebut tidak berfungsi dan menjadi tempat untuk meletakkan hasil kebun warga sekitar.

Selain sudah macet, kualitas air sumur bor tersebut sepertinya tidak layak sehingga masyarakat enggan menggunakan.

 

Menurut keterangan warga, sumur bor tersebut mengalami macet sekitar kurang lebih setahun yang lalu. Awalnya, masyarakat memang menggunakan sumur bor tersebut untuk kebutuhan sehari-hari namun karena kualitas air yang rasanya asin kemudian telah dibangun sumur bor baru maka dari itu masyarakat beralih ke sumur bor baru yang kualitas airnya lebih baik.

BACA LAINNYA  Sampah Dan Rumput Ganggang Kotori Saluran, Pekerjaan Terbas Layang Tuai Tanda Tanya

 

Disinggung terkait sumber anggaran dan siapa yang membangun, warga tersebut justru tidak tahu. “Tidak tahu saya Pak, “jawabnya.

 

Sementara itu, menurut Keterangan Kades Sungai Sayang “Ahmadiah”, bahwa sumur bor yang berlokasi di RT 2 Dusun 1 sudah tidak berfungsi sekitar setahun lebih.

Kades membenarkan bahwa ada pembangunan sumur bor baru ditahun 2020 saat ia baru menjabat.

Kades juga menyebutkan, dibangunnya sumur bor baru karena sumur bor yang lama kualitas airnya asin dan kuning (karat).

BACA LAINNYA  Tanda Rasa Terima Kasih, Seorang Guru Honorer Mendapat Suprise Dari Wali Murid

“Ditahun 2020 kami berada disini memang airnya sudah asin, “ujar Kades.

 

Saat ini, sekitar 200 kepala keluarga sudah menggunakan sumur bor yang baru dibangun tersebut, dan sumur bor yang lama tidak digunakan masyarakat karena rasanya yang asin.

Kades memperkirakan, pembangunan sumur bor yang lama tersebut ditahun 2017 atau 2018 (zaman Kades lama.red) dengan menggunakan Dana Desa.

 

Awal-awal airnya itu bening tapi asin, kalau dibiarkan sekitar beberapa jam warna air akan berubah menjadi kuning, “jelas Kades pula saat dikonfirmasi melalui via handphone, Kamis (3/3/2022).

 

Penulis : Doni Riyadi

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Berita

Jambore PKK Kecamatan Sadu, Tim PKK Desa Sungai Jambat Kembali Sabet Juara Umum

Tanjab Timur

Hasilkan 10 Usulan Skala Prioritas, Musrenbang Desa Sungai Jambat Tahun 2023 Menitik Beratkan Pembangunan Infrastruktur   

Tanjab Timur

Sampah Dan Rumput Ganggang Kotori Saluran, Pekerjaan Terbas Layang Tuai Tanda Tanya

Tanjab Timur

Sat Reskrim Polres Tanjab Timur Berhasil Bekuk 3 Pelaku Kawanan Perampok di Singkep

Tanjab Timur

Kapolres Bersama Ketua Bhayangkari Cabang Tanjabtim, Tabur Bunga di Makosat Polair

Tanjab Timur

Diduga Keracunan Gas, Tongkang PT. KT Renggut 5 Korban Jiwa

Tanjab Timur

Bagikan Paket Sembako dan Snack , Bhayangkari Cabang Tanjung Jabung Timur Turut Sukseskan Vaksinasi Massa

Tanjab Timur

Gelar Bhakti Sosial, Polsek Dendang dan Bhayangkari Berikan Santunan Kepada Bayi Penderita Hisprung Disease