Kembali Terjadi Tongkang Tabrak Jembatan di Batanghari, Ditpolairud Polda Jambi Panggil Pemilik Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai

Home / Hukrim

Kamis, 1 Mei 2025 - 11:07 WIB

SAD Tewas, Polisi Amankan Kanitpam PT Satya Kisma Usaha Tebo

Bidik Indonesia News- TEBO, Buntut dari tewasnya salah seorang warga Suku Anak Dalam (SAD), Pihak polres Tebo Dikabarkan sudah mengamankan Kanitpam perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Satya Kisma Usaha (SKU) atau PT Tebora Desa Betung Bedarah Barat, Kecamatan Tebo Ilir, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi.

 

Bukan hanya Kanitpam, polisi juga mengamankan Danru Security PT SKU. Kanitpam dan Danru security PT SKU ini dijemput aparat kepolisian pada Rabu sore 30 April 2025 sekitar pukul 17.00 wib.

 

” Kanit dan Danru dijemput polisi di pos security kebun Tebora sekitar pukul 17.00 wib, sore kemaren,” ujar salah seorang karyawan PT SKU kepada media ini, Kamis 1 Mei 2025.

 

Ia mengatakan, mungkin ini berkaitan dengan dugaan pengeroyokan yang menyebabkan warga SAD yang meninggal kemarin.

BACA LAINNYA  Ditreskrimsus Polda Jambi Amankan Dua Pelaku dan Satu Unit Truk Pengangkut BBM Ilegal

 

Sayangnya hingga berita ini terbit pihak kepolisian belum berhasil dimintai tanggapannya.

 

 

Diberitakan sebelumnya, Ning Ilham, Pj Kades Betung Bedarah Timur memastikan bahwa pelaku pengeroyokan warga SAD hingga meninggal itu bukanlah petani, pengurus koperasi atau pun pihak perusahaan PT Makin.

 

Dituturkannya, kurang lebih setengah jam setelah kami makan siang. Kami mendapat kabar bahwa ada bentrokan antara massa dengan warga SAD yang sedang membawa brondol sawit di Jembatan Sungai Kemang, Desa Betung Bedarah Barat.

 

” Saat itu dapat kabar juga bahwa warga SAD dibawa ke puskesmas sungai bengkal. Siapa pelaku pengeroyokan itu kami tidak tahu, tapi pastinya pelaku pengeroyokan itu bukan dari pihak petani, pengurus koperasi atau pun pihak PT Makin karena saat itu posisi saat terjadinya pengeroyokan kami sedang berkumpul di PT Makin,” tutur kades.

BACA LAINNYA  Polisi Tangkap 8 Orang Diduga Joki UTBK SBMPTN di Jatim 

 

Ia juga menegaskan bahwa tempat kejadian pengeroyokan pada siang hari (kemarin) yang menyebabkan SAD meninggal itu juga bukan diwilayahnya.

 

” TKP- nya disungai Kemang, desa Betung Bedarah barat, bukan di wilayah desa Betung Bedarah Timur,” tegasnya.

 

Kades juga menjelaskan, terkait vidio percobaan penyerangan kepada anggota polisi oleh sejumlah warga SAD itu terjadi pada sore harinya sekitar pukul 17.00 wib.

 

” Lokasinya di PT Makin, Itu kejadiannya setelah pengeroyokan warga SAD oleh massa. Petugas bertahan disitu karena ada info serangan balik dari warga SAD karena pihaknya ada yang tewas. Keberadaan anggota TNI Polri disitu untuk melindungi karyawan PT Makin,” jelasnya lagi.

Share :

Baca Juga

Hukrim

Pengiriman Baby Lobster Senilai 25 M Digagalkan Tim Gabungan Korpspolairud Baharkam Polri dan Polda Jambi

Hukrim

Polres Kerinci Gagalkan 27 Sepeda Motor Yang Akan dikirim Melalui Jasa J&T Cargo

Hukrim

Ditresnarkoba Polda Jambi Musnahkan Barang Bukti Narkotika Jenis Sabu Seberat 1,3 Kilogram

Berita

Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Buruh Gerobak Di Angso Duo, Pihak Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Seumur Hidup

Hukrim

Polisi Tangkap Sindikat Pencuri Kabel Telkom di Jambi

Hukrim

Menyerahkan Diri ke Polsek Pasar, Pelaku Pembunuhan Terancam Hukuman Mati

Berita

Kejari Merangin Tetapkan Tersangka Kasus Jasa Kebersihan Rumah Sakit

Hukrim

Tim Opsnal Polsek Jelutung Mengamankan 3 Orang Pelaku Spesialis Pencurian Kabel Listrik Dan Mesin Outdoor Ac.