Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai Sambut Tahun Baru 2024, Yamaha Luncurkan LEXi LX 155 “Simple but MAXi”

Home / Berita

Rabu, 11 Oktober 2023 - 18:16 WIB

Sebanyak 25 Sekolah Jenjang SD dan SMP Mengikuti Pemetasan Gerakan Seniman Masuk Sekolah(GSMS) Kabupaten Aceh Timur 2023

Bidik Indonesia News – PJ Bupati Aceh Timur, Mahyuddin melalui Asisten Pemerintahan Keistimewaan dan Kesra, Syahrizal Fauzi, Rabu (11/10/2023) mengatakan gerakan seniman masuk sekolah ini bertujuan untuk menjalin kerjasama antara sekolah dan para seniman, dengan harapan dapat menambah wawasan, dan memperkuat karakter siswa dalam memanfaatkan seni dan budaya.

 

“Dengan adanya kegiatan ini kedepan, budaya daerah dapat lebih dikenal dan lebih berkembang serta mampu mengoptimalimasikan karakter positif, yang dapat memacu peningkatan kreatifitas, keterampilan dan membangun potensi kemandirian para pelajar. Karena Aceh Timur mempunyai potensi seni budaya daerah yang beragam dan menarik,” katanya.

BACA LAINNYA  Kapolres Muaro Jambi Pimpin Sertijab Dua Kapolsek 

 

Oleh karena itu katanya, melalui kegiatan GSMS dapat menjadi wadah untuk mengenalkan dan melestarikan budaya daerah sebagai salah satu bentuk pengenalan identitas suatu bangsa dan daerah.

 

“Saya berharap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi semua orang untuk selalu terus mengembangkan seni kreatifitasnya dalam segala bidang dan mencintai seni budaya daerah,”kata Syahrial Fauzi.

 

Sementara itu Sutradara GSMS, Maimunzir, mengatakan Hasil penampilan pemetasan hari ini akan di seleksi, jika layak maka akan tampil di Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) di Jakarta.

BACA LAINNYA  Menteri Agraria RI Sematkan Pin Emas kepada Kapolda Jambi atas Prestasi dalam Penyelesaian Target Operasi Tindak Pidana Pertanahan

 

Maimunzir juga mengatakan Aceh terkenal dengan seni budaya yang luar biasa, maka dengan digelarnya pemetasan ini masyarakat bisa menyaksikan langsung berbagai seni pertujukan para pelajar.

 

“Pemetasan ini kami kasi judul Meuseraya yaitu kerjasama atau biasa dikenal gotongroyong dengan bersinergi untuk memajukan kebudayaan dengan mengelar pemetasan tersebut,”kata Maimunzir.

 

Zainal Abidin pjt

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Berita

Pimpin Sertijab Dandim 0415/Jambi, Ini Pesan Tegas Danrem 042/Gapu

Berita

Kemenkumham Sebut Para Pemuda yang Ditahan di Malaysia Tidak Buat Paspor di Jambi, Tapi Disini… 

Berita

Tergiur Motor Majikan, GP Dibekuk Unit Reskrim Polsek Sungai Gelam di Palembang 

Berita

Kunjungan Silaturahmi Pengurus PWI Kota Jambi Disambut Hangat Kepala Basarnas Jambi

Berita

Penegakan Hak Asasi Manusia Di Indonesia Belum Mengalami Kemajuan Yang Berarti.

Berita

Merasa kecewa, Masyarakat dan WALHI Tidak Tanda Tangani Berita Acara 

Berita

Kebakaran Hanguskan 4 Rumah Warga di Mendahara

Berita

Prabowo Subianto di Mata Mohammad Harifar Syafar