Torehkan Prestasi Jadi Pelatih Taekwondo, Dansat Brimob Polda Jambi: Suatu Kehormatan dan Kebanggaan Korps Brimob  Rumah Ketua DPW Partai Aceh (PA) Dilempar Bom Molotov  Saat Sidak Di Pasar Villa Kenali, Kapolsek Kota Baru Dapati Harga Kebutuhan Pokok Berangsur Turun.  Gubernur Al Haris Gelar Rapat Optimalisasi Angkutan Batubara Melalui Sungai Sambut Tahun Baru 2024, Yamaha Luncurkan LEXi LX 155 “Simple but MAXi”

Home / Berita

Senin, 9 Oktober 2023 - 22:05 WIB

Menteri LHK: Perlu Kolaborasi Negara-Negara Pulau dan Kepulauan untuk Bangkitkan Ekonomi Biru Berkelanjutan

Bidik Indonesia News, Menteri LHK Siti Nurbaya meminta negara-negara pulau dan kepulauan untuk berkolaborasi menuju era baru pertumbuhan ekonomi berkelanjutan melalu optimalisasi ekonomi biru dari pengelolaan sektor kelautan dan pesisir yang berkelanjutan.

 

Hal ini disampaikan Menteri LHK Siti Nurbaya dalam Opening Remarks pada Dialog Tingkat Tinggi Ekonomi Biru Archipelagic and Island States (AIS) Forum atau Forum Negara-Negara Pulau dan Kepulauan, di Nusa Dua, Bali, Senin (09/10/2023).

 

“Seperti yang kita ketahui, konsep ekonomi biru adalah salah satu konsep holistik mendorong pertumbuhan ekonomi, sekaligus kelestarian lingkungan, inklusi sosial dan penguatan ekosistem laut,” ujar Menteri Siti.

 

Menteri Siti mengungkapkan bahwa untuk menjadikan ekonomi biru menjadi salah satu penunjang pertumbuhan ekonomi dunia yang berkelanjutan, maka kolaborasi dari negara-negara pulau dan kepulauan yang tergabung dalam AIS Forum menjadi penting.

 

Hal tersebut disebutkannya karena saat ini lautan berada di bawah tekanan dari banyaknya aktivitas manusia, yang didorong oleh pemenuhan kebutuhan akan makanan, air, energi, obat-obatan, transportasi, perdagangan, dan rekreasi yang mendorong terjadinya perusakan habitat, over fishing, polusi, dan pembangunan pesisir yang tidak teratur, sehingga mengancam sumber daya lautan dan jasa-jasa lautan yang menunjang kehidupan dan keseimbangan alam.

BACA LAINNYA  Benny Mamoto Buka Rapimnas SMSI 2023, Harapkan Keputusan Strategis Untuk Pemilu Damai

 

“Tekanan-tekanan tersebut semakin parah hingga telah menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati, menurunnya stok ikan, dan ancaman perubahan iklim,” tegasnya.

 

Untuk itu Menteri Siti melalui momentum AIS Forum mengajak para pemimpin negara-negara pulau dan kepulauan menempatkan fokus untuk bekerja sama, lintas sektor di semua tingkat pemerintahan, untuk memastikan ekonomi biru yang berkelanjutan berkembang untuk semua.

 

“Untuk lebih mempercepat aksi kolaboratif kita semua melalui visi yang selaras di antara negara-negara pulau dan kepulauan, maka sangat penting untuk menyatukan pemikiran para pemimpin, akademisi, pakar, dan business leader,” ungkap Menteri Siti.

 

Pada kesempatan tersebut Menteri Siti menunjukkan jika ekosistem mangrove di Indonesia telah banyak diupayakan untuk memperkuat ketahanan pesisir pulau-pulau di Indonesia yang diselaraskan dengan upaya mendorong bangkitnya ekonomi biru berkelanjutan terlebih untuk masyarakat lokal yang tinggal disekitarnya. Hal ini karena ekosistem mangrove telah terbukti menyediakan jasa ekosistem yang sangat penting bagi masyarakat lokal, namun juga berperan besar untuk populasi global.

BACA LAINNYA  Geliat Ekonomi Semakin Tinggi Terkhusus Tempat Hiburan Malam, Andre Peringatkan Lengkapi Izin Baru Buka

 

“Mangrove memiliki potensi karbon biru yang tinggi, di Indonesia ini menjadi bagian dari strategi pembangunan rendah karbon nasional,” imbuhnya.

 

Turut hadir mewakili negara-negara pulau dan kepulauan Jean-Francois Ferrari, Minister for Fisheries and Blue Economy, the Republic of Seychelles; Adelino Afonso Fernandes Rosa Cardoso, Minister of Infrastructure, Natural Resources and Environment, the Republic of Sao Tome and Principe; Jeremiah Manele, Minister of Foreign Affairs and External Trade the Solomon Islands; Duta Besar Fiji untuk Indonesia; Duta Besar Solomon Islands untuk Indonesia; UNDP Resident Representative, Norimasa Shimomura; Deputi Kementerian Maritim and Investasi RI; Direktur Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.(*)

_____________________

Jakarta, KLHK, 9 Oktober 2023

 

Penanggung jawab berita:

Kepala Biro Hubungan Masyarakat, KLHK

Nunu Anugrah

 

Website:

www.menlhk.go.id

www.ppid.menlhk.go.id

 

Youtube:

Kementerian LHK

 

Facebook:

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

 

Instagram:

Kementerianlhk

 

Twitter:

@kementerianlhk

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Berita

Dua Pelaku Penambangan Minyak Ilegal di Desa Bungku Diamankan Ditreskrimsus Polda Jambi 

Berita

Terkait Kematian Wanita Muda di Merangin, Polisi Tetapkan Satu Pelaku

Berita

Hadapi Pra POPNAS, Para Atlet Silat Difokuskan Latihan Sehari Dua Kali

Berita

Breaking News, Polresta Jambi Amankan 3 Kilogram Sabu Tak Bertuan Didalam Mobil Honda Jazz

Berita

Gelar Razia Gabungan & Test Urine Bersama Aph, Lapas Perempuan Jambi Zero Halinar

Berita

Kesepakatan 19 Mei 2021 dibatalkan, Ahmad Jafar Komitmen Bantu Kinerja Bupati Menyelesaikan Soal Tapal Batas

Berita

Kapolresta Jambi Resmikan Rumah Kebangsaan Koja 

Berita

Jum’at Sehat, Kodim 0415/Jambi Gowes ke Agrowisata Nanas.